TEMPO.CO, Solo – Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi David Wijayatno mengatakan pembangunan jalur tol Salatiga-Colomadu sepanjang 31,4 kilometer tinggal menyelesaikan pekerjaan minor, dan proyek diperkirakan dapat diselesaikan seluruhnya akhir November.
Baca juga: Rini Soemarno Jajal Tol Trans Jawa dari Surabaya ke Jakarta
“Pelaksanaan proyek utama seperti jembatan struktur, pengerasan seperti beton sudah selesai semuanya, dan sekarang tinggal pekerjaan minor saja paling akhir bulan ini, sudah rampung,” kata David Wijayatno, di sela kunjungan Menteri BUMN Rini Soemarno ke jalan tol Trans Jawa, di Semarang, Senin, 12 November 2018.
Menurut David, Rini bersama rombongan telah melihat dan merasakan sendiri saat melintas jalur tol dari Surabaya Jawa Timur sampai Jembatan Kali Kenteng Kabupaten Semarang ini.
“Beliau merasa puas setelah melintas jalan tol ini, karena hasil karya anak bangsa dari kontraktor Waskita Karya dan Jasa Marga sebagai okner dinilai baik. Rombongan Menteri BUMN dengan kecepatan kendaraan rata-rata hingga 150 kilometer per jam merasakan jalur tol mulus,” kata David.
Karena itu, kata David, khusus jalur tol Salatiga-Colomadu yang kini sedang tahap penyelesaian pada tanggal 17 November ini, akan dilaksanakan uji beban untuk Jembatan Kali Kenteng. Uji beban ini, jembatan akan dilintasi dengan truk besar hingga berat sekitar 30 ton muatan penuh berhenti di atas jembatan.
“Jembatan ini, kemudian uji beban dinamis dengan truk muatan penuh melintas jalan yang diberikan rintangan seperti ‘polisi tidur’ , sehingga ada hentakannya untuk melihat kekuatan bangunan,” kata David.
Menurut David, jalur yang segera diselesaikan untuk Salatiga-Colomadu ini, hanya pekerjaan minor seperti pengaspalan bahu jalan tinggal sekitar 3 km, pemasangan marka, dan pagar pengaman, dan median tinggal sekitar 600 meter.
Dia mengatakan jalur Tol Semarang-Sragen dengan jarak sekitar 108 km yang diperkirakan akhir bulan ini sudah tembus, maka perjalanan hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam 15 menit saja.
“Khusus jalur tol Sragen Ngawi sepanjang 51 Km sudah selesai dan tinggal menunggu peresmian saja. Jalur itu, dioperasikan masih menunggu surat keterangan kementerian tentang tarif dan penetapan sebagai jalan tol dari Menteri PUPR,” katanya.
ANTARA