Jakarta, CNN Indonesia —
Ribuan umat Hindu meramaikan pawai ogoh-ogoh di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (21/3) menjelang Hari Raya Nyepi. Pawai ogoh-ogoh tersebut berlangsung di Jalan El Tari Kota Kupang.
Pantauan CNNIndonesia.com, sebelum dilakukan pawai ogoh-ogoh ribuan umat Hidu terlebih dahulu melakukan Taur Agung Kesanga yang dipimpin oleh Ida Rsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ritual Taur Agung Kesanga tersebut dilakukan untuk membersihkan diri dan melepaskan diri dari segala perbuatan jahat serta membersihkan bumi dari segala kejahatan yang ditandai dengan pawai ogoh-ogoh yang kemudian dimusnahkan.
Upacara Taur Agung Kesanga ditandai dengan memercik air suci yang dilakukan Ida Rsi kepada seluruh umat Hindu yang mengikuti upacara tersebut.
Selama prosesi Taur Agung Kesanga ini, seluruh umat Hindu duduk memenuhi jalan El Tari sambil memanjatkan doa dipimpin Ida Rsi.
Proses Taur Agung Kesanga ini berlangsung hampi satu jam dan dilanjutkan dengan pawai ogoh-ogoh yang berjalan menyusuri Jalan El Tari denga mengambil star dari depan Kantor Gubernur NTT.
Taur Agung Kesanga dan Pawai Ogoh ini diikuti umat Hindu dari 17 Tempekan dari Kota Kupang dan Kabupaten Kupang.
Usai upacara Taur Agung Kesanga, dilanjutkan dengan pawai ogoh-ogoh dari 17 tempekan dengan mengarak ogoh-ogoh. Atraksi dan pawai ogoh-ogoh bukan saja diikuti oleh orang dewasa tetapi juga melibatkan anak-anak yang membawa ogoh-ogoh.
Pawai ogoh-ogoh ini mendapat perhatian dari ratusan masyarakat Kota Kupang yang berdatangan dan memadati jalan El Tari Kupang untuk menyaksikan upacara Taur Agung Kesanga dan pawai ogoh-ogoh.
Ketua Panitia Perayaan Nyepi Kota Kupang, I Wayan Ari Wijana mengatakan upacara Taur Agung Kesanga yang dilaksanakan tersebut untuk menyucikan dan pembersihan diri serta bumi dari segala kejahatan sebelum mengikuti Catur Bharata Penyepian yang akan berlangsung Rabu (22/3).
“Hari ini adalah Taur Agung Kesanga artinya itu adalah upacara untuk membersihkan semua bumi dan isinya bahwa dari hal-hal negatif, jahat, iri, dengki dan sebagainya kita sekarang dilakukan pawai (ogoh-ogoh) dengan dipikul keliling setelah itu dimusnahkan,” kata Ari.
Dia menjelaskan Upacara Taur Agung Kesanga dengan pawai ogoh-ogoh jika di Bali maka itu akan dimusnahkan. Tetapi untuk di Kota Kupang nantinya akan dilakukan pemusnahan secara simbolis oleh Ida Rsi atau Pendeta Hindu sedangkan ogoh-ogohnya bisa dibawa kembali.
Ari menyampaikan apresiasi terhadap seluruh umat Hindu yang berada di Kupang yang begitu bersemangat mengikuti seluruh proses keagamaan sebelum melakukan Nyepi pada Rabu besok.
“Dan di Kupang toleransi yang sangat tinggi sehingga umat Hindu tetap diberi kesempatan untuk melakukan berbagai proses sebelum dilaksanakan catur bharata penyepian,” kata Ari.
Sementara itu, Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh mengatakan akan memasukkan ritual Taur Agung Kesanga dan pawai ogoh-ogoh ini sebagai agenda tetap pemerintah Kota Kupang.
George berharap, prosesi dan pawai ogoh-ogoh akan terus dilakukan oleh umat Hindu setiap tahunnya di Kota Kupang. Karena masyarakat Kota Kupang dan Pemerintah Kota Kupang sangat menghargai kebebasan beragama bagi seluruh umat beragama di Kota Kupang.
Pawai ogoh-ogoh baru berakhir pada pukul 19.30 wita. Dan masyarakat antusias untuk menunggu dan menyaksikan pawai ogoh-ogoh tersebut hingga selesai.
(eli/rds)[Gambas:Video CNN]