Jakarta, aktual.com – Laznas Yakesma menyelenggarakan tarhib Ramadhan dalam rangka menguatkan tema Ramadhan 1444 H yang dipilih: “Berbagi Itu Keren”. Kegiatan ini dilaksanakan di kantor pusat Laznas Yakesma dan diikuti pula secara hybrid melalui zoom meeting oleh semua kantor cabang Yakesma di seluruh Indonesia.
Acara dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, kemudian dilanjutkan dengan pemacu semangat atau booster Ramadhan oleh Dewan Pengawas Syariah, KH. Attabik Luthfi. Dirinya menjelaskan Ramadhan adalah waktunya bagi umat muslim untuk menggunakan semangat tertingginya untuk beribadah atau berbuat kebaikan kepada sesama
“Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan, sehingga harus diisi oleh aktivitas-aktivitas yang bermanfaat,” kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (8/3) siang.
KH Attabik Luthfi pun menjelaskan upaya mengkampanyekan Berbagi Itu Keren merupakan hal yang bagus karena dapat menjadi mediator bagi kedermawanan umat. Terutama pada saat bulan Ramadhan yang dinilai sangat mulia.
Adapun yang termasuk aktivitas bermanfaat di bulan Ramadhan, ungkapnya adalah aktivitas yang berhubungan dengan fisik, aktivitas yang berhubungan dengan keilmuan dan aktivitas yang berhubungan dengan harta. Karena itu, berzakat atau berbagi dengan sesama dapat menjadi salah satu aktivitas kebaikan yang dapat dilakukan. Sementara itu, aktivitas keempat adalah aktivitas yang berhubungan dengan sosial, seperti tarawih berjamaah dan berbagi takjil di jalanan.
Booster Ramadhan berikutnya diisi oleh Dr. KH. Saiful Bahri. Dirinya menyampaikan berpuasa merupakan aktivitas keren yang sudah dilakukan oleh generasi-generasi terdahulu.
“Untuk menjadi keren itu simpel dan mudah, karena sudah dicontohkan oleh orang-orang sebelumnya, yakni dengan berpuasa,” ujarnya.
KH Saiful Bahri menyatakan hendaknya setiap muslim juga berdoa agar dapat dikaruniakan berbagai kelebihan, baik kelebihan tenaga maupun harta agar dapat beribadah dengan maksimal dan berbagi dengan optimal. Menurutnya, orang yang paling keren sesungguhnya adalah orang yang paling banyak berbagi.
Sementara itu, CEO Laznas Yakesma, Sahabudin mengingatkan bulan Sya’ban menjadi momen untuk mempersiapkan Ramadhan dengan lebih baik. Karena itu, dirinya pun menjelaskan agenda Tarhib Ramadhan yang diselenggarakan oleh Yakesma ini akan menjadi awal yang baik untuk menyambut bulan Ramadhan. Termasuk diantaranya penguatan bagi para amil agar dapat mencapai target bersama.
“Sya’ban adalah momentum persiapan Ramadhan yang sesungguhnya,” ungkap dia.
Dengan penguatan internal yang dilakukan, Sahabudin berharap seluruh petugas Laznas Yakesma dapat menguatkan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya momentum Ramadhan. Tentu juga termasuk penguatan penghimpunan Ramadhan 1444 H yang ditargetkan mencapai angka Rp 70 milyar secara nasional.
(Megel Jekson)