HARIANHALUAN.COM – Anas Urbaningrum diperkirakan menghirup udara bebas pada April 2023 dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat. Anas pun diklaim akan segera bergabung dengan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).
Bahkan baliho atau papan raksasa bergambar Anas terpampang di kawasan Cibubur. Tepatnya di persimpangan Tol Jatikarya.
“Tunggu Beta Bale!,” sebagaimana narasi pada baliho tersebut.
Baca Juga: Bezuk Azwar Anas, Wako Hendri Septa: Mari Kita Doakan Semoga Beliau Segera Pulih
Baca Juga: Prabowo Subianto Besuk Azwar Anas, Andre Rosiade: Jasa Beliau Sangat Banyak untuk Sumbar
Keberadaan baliho ini membuat heboh publik baru-baru ini. Sebab, posisi baliho berada di dekat kawasan Cikeas, Bogor, kediaman Mantan Presiden sekaligus Sesepuh Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sementara Anas merupakan mantan Ketua Umum Partai Demokrat. Anas dinilai masuk penjara dengan kasus Wisma Atlet Hambalang berkaitan dengan perebutan kekuasaan di internal partai saat itu.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin mengatakan bebasnya Anas nanti akan berpengaruh terhadap catur perpolitikan Indonesia. Terutama Partai Demokrat.
“Kita lihat saja, apakah nanti Partai Demokrat yang kebakaran jenggot, karena dulu Anas kan bertarungnya dengan kubu-kubu di Demokrat atau seperti apa?,” kata Ujang kepada Harian Haluan, Rabu, 1 Maret 2023.
Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Abdullah Azwar Anas Jadi Menpan-RB
Baca Juga: Edan! 2 Pelajar Tewas Setelah Dipaksa Ikut Pesta Miras Oplosan di Makassar
Ujang meyakini Anas merupakan politikus ulung. Dia akan tetap berkarir di politik usai bebas dari penjara.
Hal yang sama juga dilakukan mantan terpidana kasus korupsi lain. Oleh karena itu, kata Ujang, Anas berhak menjadi politikus selama hak politiknya tidak dicabut.
“Anas arahnya akan ingin bersaing dengan Partai Demokrat, karena dulu waktu Anas masuk penjara, dia posisinya ketika perebutan ketua umum Partai Demokrat,” tandas Ujang.