Bagaimana Pengaruh Kebudayaan HinduBuddha pada Sistem Keagamaan Pemerintahan Sosial Ekonomi dan Seni Budaya


Bobo.id – Pada materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kurikulum Merdeka kelas 7 SMP, kita akan belajar aktivitas masyarakat Hindu-Buddha. 

Indonesia menjadi salah satu wilayah yang mendapat pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha sejak sekitar abad ke-4 atau ke-5. 

Salah satu buktinya adalah adanya kerajaan bercorak Hindu-Buddha di Indonesia pada awal Masehi. 

Kerajaan Hindu-Buddha yang berdiri pada masa itu, seperti Kerajaan Kutai, Tarumanegara, Mataram Kuno, dan Sriwijaya. 

Kita diminta menyebutkan pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha pada sistem keagamaan, pemerintahan, sosial, ekonomi, dan seni budaya.

Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya?

Kali ini Bobo akan memberikan kunci jawaban dan penjelasan pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha dalam berbagai bidang. Simak, yuk!

1. Pengaruh Kebudayaan Hindu-Buddha pada Sistem Keagamaan

Sebelum ajaran Hindu-Buddha datang, masyarakat Indonesia menganut sistem kepercayaan animisme dan dinamisme. 

Sebagai informasi, animisme merupakan suatu kepercayaan kepada makhluk halus dan nenek moyang. 

Sementara itu, dinamisme adalah kepercayaan bahwa benda-benda di sekitar manusia mempunyai kekuatan gaib. 

Baca Juga: 4 Teori Masuknya Hindu-Buddha ke Indonesia: Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Arus Balik

Setelah kebudayaan Hindu-Buddha tersebar, masyarakat Indonesia pun banyak yang mulai belajar ajaran Hindu-Buddha. 

Banyak orang Indonesia yang beralih dari keyakinan tradisional menjadi keyakinan Hindu dan Buddha.

Agama Hindu maupun Buddha telah mempertegas nilai-nilai moral yang telah dimiliki oleh bangsa Indonesia sebelumnya.  

2. Pengaruh Kebudayaan Hindu-Buddha pada Sistem Pemerintahan

Sebelum masuknya Hindu Buddha, sistem kepemimpinan Indonesia hanya terdiri dari kepala suku. 

Masuknya Hindu-Buddha membawa pengaruh terhadap terbentuknya kerajaan-kerajaan bercorak Hindu-Buddha.

Model yang awalnya berbentuk suku dan berkelompok berkembang menjadi konsep kerajaan dengan segala keyakinan yang melekat. 

Berbagai nama gelar dan jabatan yang berbau India digunakan dan dikembangkan oleh masyarakat Hindu-Buddha. 

3. Pengaruh Kebudayaan Hindu-Buddha pada Sistem Sosial

Pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia adalah adanya pembagian kasta atau kelas sosial. 

Kebudayaan Hindu-Buddha ini membaginya ke dalam empat kasta, yakni kaum Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra. 

Baca Juga: Pengaruh Budaya Hindu-Buddha Terhadap Perubahan Lingkungan Alam dan Sosial di Indonesia

Dengan begitu, muncul aturan masyarakat atas adanya kasta, misalnya kasta rendah harus selalu hormat pada kasta diatasnya. 

Contohnya adalah kasta Waisya tidak boleh duduk sejajar dengan kasta Brahmana karena kaum Brahmana menduduki kasta paling tinggi.

4. Pengaruh Kebudayaan Hindu-Buddha pada Sistem Ekonomi

Kebudayaan Hindu-Buddha pun juga membawa pengaruh pada sistem perekonomian di Indonesia. 

Hal ini karena adanya jalur perdagangan yang ramai sehingga muncul pusat perdagangan yang berkembang menjadi pusat kerajaan. 

Dalam dunia perdagangan, pada masa Hindu Buddha sudah menggunakan mata uang yang diciptakan di negara sendiri. 

Ini membuat transaksi jual beli menjadi lebih praktis baik untuk perdagangan dalam negeri maupun luar negeri. 

Puncak kejayaan perekonomian dari masyarakat Hindu-Buddha tercermin saat kerajaan Sriwijaya berdiri. 

5. Pengaruh Kebudayaan Hindu-Buddha pada Seni Budaya

Adanya agama Hindu-Buddha juga banyak memberikan bukti peninggalan berupa karya seni dan budaya. 

Karya seni dan budaya yang dihasilkan ini contohnya adalah seni arsitektur yang dibuktikan dari bangunan candi Hindu-Buddha. 

Baca Juga: Pengaruh Kebudayaan Hindu Buddha pada Sistem Keagamaan, Pemerintahan, Sosial, Ekonomi, dan Seni Budaya

Salah satu contoh nyatanya adalah candi yang antara masyarakat Hindu dan Buddha memiliki arti yang berbeda. 

Candi bercorak Hindu berfungsi sebagai makam, sementara candi bercorak Buddha berfungsi sebagai tempat pemujaan. 

Contoh candi bercorak Hindu adalah candi Prambanan dan candi bercorak Buddha adalah Candi Borobudur. 

Selain itu, kebudayaan Hindu-Buddha juga memberikan pengaruh kepada seni sastra dengan cerita Mahabarata dan Ramayana.

Nah, itulah pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha pada sistem keagamaan, pemerintahan, sosial, ekonomi, dan seni budaya. Semoga bermanfaat!

—-

Kuis!

Apa saja contoh kerajaan bercorak Hindu-Buddha di Indonesia?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

—- 

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. 

Khusus di bulan Oktober 2022, ada diskon 10% untuk berlangganan semua majalah dari Media Anak Grid Network – Kompas Gramedia. 

Untuk langganan:

Majalah Bobo: https://bit.ly/PROMOBOBOOKTOBER

Majalah Bobo Junior: https://bit.ly/PROMOBOJUNOKTOBER

Majalah Mombi SD: https://bit.ly/PROMOMOMBISDOKTOBER

Majalah Mombi TK: https://bit.ly/PROMOMOMBIOKTOBER

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

PROMOTED CONTENT

Scroll to Top