Wisata di Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta Ada Apa Saja di Dalamnya



Jakarta

Kota Tua Jakarta menyimpan beragam tempat menarik untuk dikunjungi. Salah satunya Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta yang memiliki peninggalan sejarah lintas negara hingga generasi. Selain itu tempat ini asik untuk chill.

Hiruk pikuk Jakarta yang cepat dan penuh aktivitas membuat banyak orang mencari ide aktivitas untuk merelaksasikan sejenak pikiran. Wisata di Museum Seni Rupa dan Keramik di Kota Tua bisa jadi opsi paling tepat.

Museum Seni Rupa dan Keramik merupakan salah satu museum yang terdapat di Kota Tua dan menyuguhkan berbagai seni rupa di dalamnya. Seni rupanya didominasi oleh koleksi lukisan dari berbagai perupa seperti milik Samboja, Henk Ngantung, Amri Yahya, Raden Saleh dan lain sebagainya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu terdapat pula berbagai keramik peninggalan berbagai daerah dan lintas zaman, seperti hasil keramik dari Manado, Singkawang, Bali, Asia, Eropa, hingga era Majapahit. Koleksi yang mereka punya selain estetik, juga punya unsur sejarah seperti ada patung peninggalan akhir Dinasti Ming di abad ke-17 sampai dengan 18.

Museum Seni Rupa dan Keramik. Foto: Weka Kanaka/detikcom

Di dalam museum ini traveler dapat menikmati berbagai aktivitas, seperti melihat koleksi, datang ke ruang Studio/Swafoto, melihat mini theatre, berkunjung ke ruang perpustakaan, hingga mengikuti workshop Gerabah.

Biaya masuk museum ini sangat terjangkau, hanya dikenakan biaya Rp 5 ribu per orang dan memiliki jam operasional dari jam 09.00 hingga 16.00 WIB. Untuk masuknya traveler dapat langsung membeli tiket di tempat baik dengan tunai maupun non-tunai.

Suasana di dalam tempat ini perpaduan nuansa asri tradisional dan modern, terdapat ruang semi terbuka yang isinya rimbun dengan pepohonan dan tumbuhan. Selain itu di dalam ruang koleksi, suasananya juga sejuk karena terdapat pendingin ruangan yang terdapat di segala sisi.

Selain itu terdapat cukup banyak ruang untuk duduk santai yang berguna sebagai peristirahatan bagi siapapun yang berkunjung. Berkunjung ke sini traveler tidak boleh membawa makanan dan minuman dari luar, tetapi terdapat kantin yang menyediakan berbagai makanan dan minuman, seperti snack hingga pop mie, harganya juga terjangkau.

Museum Seni Rupa dan Keramik. Foto: Weka Kanaka/detikcom

Ingin foto-foto estetik juga bisa, taman yang terdapat di tengah museum atau di galeri lukisan juga bisa dimanfaatkan untuk jadi tempat swafoto. Sedangkan ingin menikmati experience berbeda, traveler dapat coba ikut sesi workshop pembuatan keramik atau gerabah.

Workshop pembuatan keramik atau gerabah ini sedang viral dan jadi tujuan banyak orang untuk berkunjung ke museum ini. Karena aktivitas ini jadi sesuatu yang unik dan jadi wahana berkreasi baik anak kecil, muda-mudi, hingga dewasa.

“Banyak tempat untuk istirahat, atau tempat duduk yang cocok untuk melakukan berbagai hal seperti nugas, melamun, berdiskusi, asik untuk chill,” ujar Okta.

Simak Video “132 Tahun Museum Radyapustaka Merawat Peninggalan Bersejarah”
[Gambas:Video 20detik]
(pin/pin)

Scroll to Top